Khwaja Gareeb Nawaz Aur Neki Ki Dawat

Book Name:Khwaja Gareeb Nawaz Aur Neki Ki Dawat

Muʿīn Al Dīn. Pria itu kemudian menghela nafas, “Saya seharusnya dihukum atas apa yang telah saya lakukan.” Wali suci itu menjawab, “Amalan kita adalah menunjukkan kebaikan kepada siapa pun yang menunjukkan kejahatan kepada kita.” Beliau kemudian mengangkat pria itu untuk berdiri. Setelah melihat begitu banyak pertunjukan akhlak yang baik, hati pria itu dipenuhi rasa cinta kepada Khāja Muʿīn Al Dīn رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه . Dia menerima ajaran Islam di tangan orang yang ingin dia bunuh dan dia menjadi murid Khaja Mu’in Al Din رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه . ([1])

Membalas Kejahatan Dengan Kebaikan

Saudara-saudara Muslim yang tercinta! Semua hamba Allah عَزَّوَجَلَّ mempunyai akhlak yang baik dan tidak pernah membalas kejahatan dengan kejahatan. Sebaliknya, mereka menanggapinya dengan kebaikan dan kasih sayang. Semoga Allah عَزَّوَجَلَّ memberikan kita kemampuan untuk melakukan hal ini juga! اٰمِيۡن

Allah عَزَّوَجَلَّ berfirman dalam Al Qur'an:

اِدۡفَعۡ  بِالَّتِیۡ  ہِیَ اَحۡسَنُ السَّیِّئَۃَ ؕ

Tolaklah keburukan (mereka) dengan (perbuatan) yang lebih baik. ([2])

Saudara-saudara Muslim yang tercinta! Sifat yang  baik yang tak tertandingi dari orang-orang seperti inilah yang menyebabkan non-Muslim menerima ajaran agama Islam, dan itulah sebabnya Islam dapat menyebar ke seluruh penjuru dunia.

Andai saja kita juga bersemangat untuk menyebarkan ajaran Islam! Andai saja kita mempunyai karakter yang baik, memaafkan, mengabaikan segala sesuatu, dan menyikapi kejahatan dengan kebaikan. Andai saja akhlak kita memiliki kelembutan, cinta kasih, dan kebijaksanaan, maka kita pun bisa berdakwah menyebarkan ajaran Islam yang merupakan jalan terindah.

Ceramah Yang Terhebat

Allah عَزَّوَجَلَّ berfirman dalam Al Qur'an:

وَ مَنۡ اَحۡسَنُ  قَوۡلًا  مِّمَّنۡ دَعَاۤ  اِلَی اللّٰہِ  وَ عَمِلَ  صَالِحًا

 


 

 



[1]  Khāja-i-Ajmer, hal. 66 - 67

[2]  Al Quran, bagian 18, Al Muʾminūn, ayat 96;