Empat Kewajiban Umat Muslim

Saudara-saudara Muslim yang terkasih! Semuanya memiliki tujuan. Selama sesuatu itu memenuhi tujuannya, maka akan memiliki nilai dan pemiliknya akan menjaganya. Jika tidak memenuhi tujuannya, maka nilainya berkurang dan tidak terurus (tidak akan dipelihara dengan baik). Ambil contoh sebuah pena. Ini akan berguna ketika memungkinkan Anda untuk menulis, tetapi ketika tinta itu habis, maka akan menjadi tidak berharga. Umat Islam juga memiliki tanggung jawab dan selama itu dilaksanakan, mereka tentu akan memperoleh kesuksesan dan kehormatan. Apa tanggung jawab tersebut?

Al-Qur’an menyatakan:

کُنۡتُمۡ خَیۡرَ اُمَّۃٍ اُخۡرِجَتۡ لِلنَّاسِ تَاۡمُرُوۡنَ بِالۡمَعۡرُوۡفِ وَ تَنۡہَوۡنَ عَنِ الۡمُنۡکَرِ وَ تُؤۡمِنُوۡنَ بِاللّٰہِ ؕ

Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia (selama) kamu menyuruh (berbuat) yang makruf, mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah.^[1]

Imam Fakhr Al-Dīn Rāzī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَلَيْه menjelaskan:

Arti dari ayat ini adalah, “Wahai umat Muslim! Tertulis dalam takdir yang  sudah ditentukan bahwa kalian adalah bangsa yang paling unggul, dan merupakan tanggung jawab kalian untuk mempertahankan derajat ini.”^[2]

Wahai para pecinta Rasulullah! Allah عَزَّوَجَلَّ menyebutkan empat kualitas umat Nabi dalam ayat ini. Intinya, kualitas ini adalah tanggung jawab yang membentuk tujuan hidup kita.

1. Bangsa Terbaik

Ulama Muftī ꜤAbd al-Muṣṭafā AꜤẓamī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَلَيْه menjelaskan ayat ini: