Ittiba e Shehwat Ki Tabah Kariyan

Book Name:Ittiba e Shehwat Ki Tabah Kariyan

وَ اللّٰہُ یُرِیۡدُ اَنۡ یَّتُوۡبَ عَلَیۡکُمۡ ۟ وَ یُرِیۡدُ الَّذِیۡنَ یَتَّبِعُوۡنَ الشَّہَوٰتِ اَنۡ تَمِیۡلُوۡا مَیۡلًا عَظِیۡمًا (۲۷)

Yang artinya: “Allah  hendak menerima tobatmu, sedangkan orang-orang yang mengikuti hawa nafsu menghendaki agar kamu berpaling sejauh-jauhnya (dari kebenaran).”[1]

Saudara-saudara Muslim yang terkasih! Lihatlah bagaimana Allah عَزَّوَجَلَّ mengutuk mereka yang mengikuti keinginan hawa nafsu mereka, dan bagaimana sebuah lembah Neraka bernama Ghayy menanti mereka. Dalam ayat lain yang kita bahas, kita melihat bagaimana Allah عَزَّوَجَلَّ juga mengutuk orang-orang munafik dan menjelaskan bagaimana mereka mengikuti keinginan (hasrat) mereka sampai mereka jatuh ke dalam aib. Orang-orang munafik yang sama, karena kebencian dan keras kepalanya, mereka menginginkan orang-orang Muslim untuk jatuh ke dalam kebiasaan buruk yang sama dengan mereka.

Sayangnya, keadaan umat Muslim saat ini menunjukkan bahwa mereka telah jatuh menjadi korban tipu daya ini. Mereka telah gagal dalam mengatasi godaan rintangan yang ditetapkan oleh Setan dan hawa nafsu mereka, sehingga mereka melampaui batas, berlebih-lebihan dalam mengejar dan memenuhi keinginan mereka. Apa akibat dari pengaruh luar? Kehilangan identitas Muslim, dan perasaan bangga mengikuti orang lain. Berpakaian tidak sopan adalah salah satu contoh dari hal ini. Dan ini telah menjadi suatu yang normal sampai-sampai banyak yang bahkan tidak melihat hal ini sebagai suatu kesalahan.

Dalam hal membesarkan anak, kita melihat orang tua mengajarkan mereka semua yang ada di dunia ini, tetapi sama sekali tidak ada yang berbau Islam. Jika seorang anak berbakat secara akademis, semua focus kepadanya kemudian ditetapkan untuk mengubah mereka menjadi profesional dalam karir. Mengajarkan mereka ilmu keislaman menjadi sesuatu hal yang tidak diperhatikan oleh siapa pun, dan anak itu dibesarkan dengantidak belajar apa-apa selain hal-hal duniawi.

Saudara-saudara Muslim yang terkasih! Untuk membesarkan anak-anak kita dengan benar  dan mereka bekerja untuk memperbaiki akhirat mereka sejak masa kecil mereka, bergabunglah Anda dengan lingkungan Islami dari Dawat-e-Islami.


 

 



[1] Al-Quran, 4:27