Ittiba e Shehwat Ki Tabah Kariyan

Book Name:Ittiba e Shehwat Ki Tabah Kariyan

jadi, karena itu mereka akan segera menemukan hutan Ghayy di Neraka (yaitu

lembah yang mengerikan di Neraka).”[1]

 

Menulis dalam tafsir ayat ini, Imam Jalāl al-Dīn Suyūṭī al-ShāfiꜤī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَلَيْه meriwayatkan kejadian berikut, di mana Sahabat ꜤUqbah bin ꜤĀmir ٰ رَضِىَ الـلّٰـهُ عَـنْهُ berkata:

Saya mendengar Rasulullah صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم bersabda, “Segera, Orang-orang Ahli Kitab dan Ahli Laban dari umatku akan dihancurkan."

Saya bertanya, “Wahai Rasulullah, siapakah mereka para Ahli Kitab?”

Beliau صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم menjawab, “Orang-orang yang mempelajari Kitab untuk berdebat dan berselisih dengan orang beriman.”

“Wahai Rasulullah صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم , apakah yang dimaksud adalah orang-orang dari Laban?”, saya bertanya lebih lanjut, yang beliau صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم jelaskan, “Mereka adalah orang-orang yang mengikuti hawa nafsu dan menyia-nyiakan shalat.”[2]

Ibn AshꜤath ٰ meriwayatkan bagaimana Allah عَزَّوَجَلَّ menurunkan wahyu kepada Nabi Dāūd  عَـلَيْـهِ الـسَّـلَام , “Hati yang terhubung dengan keinginan duniawi adalah

memang jauh dari-Ku.”[3]

Allah عَزَّوَجَلَّ juga berfirman dalam Al-Qur'an:


 

 



[1] Al-Quran, 19:59

[2] Tafsīr Al-Durr al-Manthūr, jilid. 5, hal. 527; Al-Mustadrak ala al-aiayn

[3] Tafsīr Al-Durr al-Manthūr, jilid. 5, hal 526