$header_html

Book Name:Imam Jafar Sadiq Ki Betay Ko Nasihat

*   Bila saya mendengar صَلُّوۡا عَلَى الۡحَبِيۡب, اُذۡكُرُوا اللّٰه, تُوۡبُوۡا اِلَى اللّٰه dll, maka saya akan menjawab dengan lantang dengan maksud untuk mendapatkan pahala dan menyenangkan orang yang berseru dengan lantang.

 

*   Setelah mendengarkan Bayan, saya akan mendekati orang-orang untuk mengucapkan salam, berjabat tangan dan melakukan upaya untuk menyampaikan ilmu Bayan kepada mereka.

 

 

صَلُّوۡا عَلَى الۡحَبِيۡب                                                  صَلَّى اللّٰهُ عَلٰى مُحَمَّد

 

Rasa Takut Seorang Sayyid Ketika Masih Kecil Kepada Allah عَزَّوَجَلَّ

Seorang anak berusia empat tahun yang berasal dari keluarga Rasulullah pernah terlihat menangis di pasar.

Seseorang melihat ini dan bertanya, “Ada apa? Apakah ada yang kamu butuhkan?”

Anak itu mulai menangis semakin keras, dan berkata, “Hati saya diliputi rasa takut akan murka Allah عَزَّوَجَلَّ dan memikirkan siksa Neraka,” seru anak itu.

Orang tersebut dengan penuh kasih meyakinkan, “Kamu masih sangat muda. Kenapa kamu setakut ini? [ tenanglah karena kita mengetahui bahwa anak-anak tidak akan dihukum ].”

Anak itu menjadi semakin takut dan menangis, “Saya pernah melihat bahwa potongan-potongan kecil kayu bakar dapat digunakan untuk membakar potongan-potongan kayu yang besar. Potongan-potongan kecil ini terbakar dengan cepat, dan memastikan api menyala dalam waktu yang singkat. Saya takut jika nantinya saya akan menjadi seperti kayu bakar yang digunakan untuk membakar penghuni Neraka seperti Abu Jahal dan Abu Lahab!”


 

 



$footer_html