Book Name:Shoq e Hajj
Maka, Āṣif bin Barkhiyā mengatakan akan membawa singgasana Ratu Bilqīs kepada Nabi Sulaiman عَلَیْہِ السَّلَام dalam sekejap mata.
سُـبْحٰـنَ الـلّٰــه Singgasana Ratu Bilqīs dikunci di balik tujuh ruangan. Namun, melalui kekuatan yang diberikan oleh Allah عَزَّوَجَلَّ , Āṣif bin Barkhiyā mengambil singgasana Ratu Bilqīs dari Yaman dan menyerahkannya kepada Nabi Sulaiman عَلَیْہِ السَّلَام hanya dalam sekejap mata. Ini adalah mukjizat sucinya, dan ini menunjukkan kepada kita bagaimana para wali Allah عَزَّوَجَلَّ dapat melakukan perjalanan jarak jauh dalam waktu singkat. Inilah mengapa kita harus melindungi diri dari bisikan setan tentang ini. Semoga Allah عَزَّوَجَلَّ memberi kita akal pikiran yang terbuka untuk kebenaran!
صَلُّوۡا عَلَى الۡحَبِيۡب صَلَّى اللّٰهُ عَلٰى مُحَمَّد
Imam Ibn Jawzi رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَلَيْه menuliskan:
Seseorang pernah mendambakan untuk menunaikan ibadah haji. Selama tiga tahun, dia secara rutin dan istiqomah berdoa kepada Allah عَزَّوَجَلَّ untuk berkah ini. Namun, keinginan hatinya tidak terpenuhi. Hari-hari haji tiba untuk tahun keempat dan kerinduannya untuk berangkat ke Makkah dan melihat Ka'bah telah mencapai puncaknya. Selama waktu berlalu, pada suatu malam dia bermimpi, di mana dia melihat Nabiyullah صَلَى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم , yang berkata, “Berangkatlah untuk ibadah haji tahun ini.”
اللہُ اَکْبَر - Nabi صَلَى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم memberinya izin untuk melakukan haji!
Orang itu terbangun dalam keadaan kegembiraan yang tak terbayangkan. Perkataan Nabi صَلَى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم yang dia dengar dalam mimpinya bergema di telinganya. Dia telah mendapat izin untuk ibadah haji yang dia rindukan. Tiba-tiba dia menyadari bahwa dia tidak memiliki persiapan untuk melakukan perjalanan haji. Kebahagiaannya perlahan kemudian surut dan menjadi sedih.
Malam berikutnya, dia bermimpi lagi di mana dia melihat Nabi صَلَى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم berkata, “Berangkatlah untuk ibadah haji tahun ini”