Book Name:Faizan e Imam Hasan Basri رَحمۃُ اللہِ عَلَیْہ
* Ibundanya adalah pelayan dari ummul mukminin, Ummu Salamah رَضِیَ الـلّٰـهُ عَنْها. [1]
* Diriwayatkan bahwa ketika ibunda Imam Ḥasan Al Baṣrī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه yang diberkahi sedang sibuk dan beliau ( Imam Hasan Al Basri ) mulai menangis, maka karena cintanya yang besar padanya, Ummu Salamah sendiri رَضِیَ الـلّٰـهُ عَنْها yang memberinya susu untuk menenangkannya. [2]
* Para ulama menyebutkan:
Imam Ḥasan Al Baṣrī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه dianugerahi berkah dari Nabi tercinta صَلَّى الـلّٰـهُ عَلَيْهِ وَاٰلِهٖ وَسَلَّم melalui Ummu Salamah رَضِیَ الـلّٰـهُ عَنْها , karena itulah beliau memiliki ilmu, amal, dan ketakwaan yang tak tertandingi. Lidahnya mengalirkan kebijaksanaan dan beliau memiliki pengakuan yang mendalam terhadap Allah عَزَّوَجَلَّ . [3]
* Beliau wafat pada bulan Rajab pada tahun 110 Hijriah, pada usia 88 tahun. Pemakamannya dilakukan setelah shalat Jum'at di Basra, dan dihadiri oleh banyak orang. [4]
صَلُّوۡا عَلَى الۡحَبِيۡب صَلَّى اللّٰهُ عَلٰى مُحَمَّد
Ilmu Yang Menakjubkan Dan Cahaya Ibadah
Saudara-saudara Muslim yang tercinta!
Imam Ḥasan Al Baṣrī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه adalah seorang ulama besar, seorang wali,
sangat alim, dan seorang yang ahli ibadah yang sangat taat. Keagungan ilmu suci
dan cahaya ibadah akan terpancar dari wajahnya, sehingga orang yang belum
pernah melihatnya pun akan dapat mengenalinya. Suatu ketika ada orang asing yang
datang ke Basrah untuk menemui wali suci itu dan bertanya di mana beliau
berada. Seseorang berkata, “Pergilah ke masjid! Apabila kamu melihat seseorang
yang belum pernah kamu lihat sebelumnya, maka itulah Imam Ḥasan Al Baṣrī رَحْمَةُ الـلّٰـهِ عَـلَيْه .” [5]